SUMBAWA – Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sumbawa merilis data terbaru terkait penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dalam publikasi Statistik Daerah Kabupaten Sumbawa Tahun 2024.
Dari sisi penerimaan daerah, sektor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) kembali menjadi penopang penting Pendapatan Asli Daerah (PAD) Sumbawa. Realisasi penerimaan PBB tahun 2024 berdasarkan klasifikasi wilayah adalah sebagai berikut: Wilayah Pedesaan: Rp 2.319.300.128,00, Wilayah Perkotaan: Rp 1.392.236.291,00, Wilayah Perkebunan: Rp 214.122.410,00
Data ini menunjukkan bahwa wilayah pedesaan memberikan kontribusi terbesar, melampaui wilayah perkotaan dan perkebunan. Temuan ini menjadi dasar penting dalam perencanaan pembangunan berbasis potensi lokal dan peningkatan kepatuhan pajak.
Pemerataan akses layanan perbankan dinilai sangat krusial dalam penguatan ekonomi lokal, terutama dalam mendukung program kredit usaha rakyat, digitalisasi layanan keuangan, dan pemberdayaan pelaku ekonomi kecil.
Sementara itu, besarnya kontribusi wilayah pedesaan dalam realisasi PBB membuka peluang optimalisasi lebih lanjut, antara lain melalui digitalisasi pemungutan pajak, kampanye edukatif bagi wajib pajak, serta kolaborasi erat antara pemerintah daerah dan desa.
Dengan strategi terpadu dalam penguatan sektor keuangan dan optimalisasi pajak daerah, Kabupaten Sumbawa diharapkan terus melaju menuju pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan. (IM)
COMMENTS