SUMBAWA- Wakil Bupati Sumbawa Dewi Noviany, S.Pd., M.Pd., mendorong para penyuluh pertanian memberikan edukasi yang baik kepada masyarakat tani. Terutama tentang ketergantungan penggunaan pupuk kimia yang terkadang langka, dan mulai beralih menggunakan pupuk organik.
Hal itu disampaikan Wabup ketika membuka secara resmi BimTek Peningkatan Kapasitas Penyuluh dan Petani di Wilayah Koordinasi Politeknik Pembangunan Pertanian Malang, Badan Penyuluh Pengembangan SDM Pertanian, Selasa (29/3) bertempat di aula lantai II Samawa Grand Hotel. Kegiatan ini merupakan kerjasama DPR RI, Kementerian Pertanian, dan juga Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa.
Pada kesempatan itu, bahwa Bulog Sumbawa akan mengirim sekitar 1000 ton beras ke Provinsi NTT, sebagai salah satu langkah pemerintah daerah untuk menyerap dan menstabilkan harga gabah petani Kabupaten Sumbawa.
Anggota DPR RI Komisi IV, H. Muhammad Syafruddin, S.T., M.M., dalam sambutannya berharap, para penyuluh pertanian harus mempunyai inovasi dan terobosan baru, dalam rangka meningkatkan hasil pertanian di Kabupaten Sumbawa.
“Sumbawa memiliki potensi pertanian yang sangat besar, jadi penyuluh pertanian harus ditambah agar para petani memiliki pendamping untuk meningkatkan kesejahteraannya,” harapannya. (IM)
COMMENTS