SUMBAWA- Ketua DPRD Sumbawa Abdul Rafiq menyurati presiden perihal anjloknya harga gabah di Sumbawa.
Persoalan petani ini menurutnya adalah hal krusial sehingga mesti segera ditindaklanjuti. Karena tidak ada artinya label swasembada pangan, jika harga gabah anjlok hingga Rp 3.200/kg.
Kata Rafiq, di tingkat daerah persoalan ini sudah dibahas bersama Bulog Sumbawa. Namun, belum ada solusi segera. Karena pihak Bulog belum bisa melakukan penyerapan guna penstabilan harga lantaran gudang dalam kondisi full.
Solusi lain yang sempat ditawarkan, adalah menggunakan gudang mitra Bulog. Namun rupanya ada instruksi dari Bulog pusat bahwa gudang mitra tidak bisa digunakan.
“Hari ini kita bersurat ke Pak Presiden, untuk kita bisa gunakan gudang mitra bulog. Sehingga tidak ada alasan lagi,” tandasnya dalam kegiatan Panen Perdana Padi Kegiatan Sistem Pertanian Berkelanjutan do Desa Poto Kecamatan Moyo Hilir, Rabu (23/3). (IM)
COMMENTS