SUMBAWA- Hari ini secara serentak seluruh sekolah jenjang PAUD, SD, SMP sederajat di Kabupaten Sumbawa mulai menerapkan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT).
Dari hasil pantauan di lapangan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Sumbawa H. Sahril memastikan PTMT hari pertama berjalan lancar sebagaimana protokol kesehatan yang diharapkan.
Bahkan para siswa menunjukkan antusiasnya menyambut dimulainya pembelajaran tatap muka. Karena mereka kembali bertemu teman dan guru seperti dulu.
“Alhamdulillah berjalan lancar, kemudian penerapan protokol kesehatan on the track. Tadi juga anak-anak diwawancara bu Wabup, bagaimana kesan-kesan atau perbandingan sekolah selama ini daring dengan tatap muka ini. Alhamdulillah anak-anak kita dari dulu ingin cepat-cepat kembali ke sekolah,” Ungkap H. Sahril usai mendampingi Wakil Bupati Sumbawa Dewi Noviani berkeliling memantau PTMT hari pertama di sejumlah sekolah, Senin (30/8).
Menurutnya, sebagai seorang guru, ibu, sekaligus pimpinan tentu Wabup melihat gestur anak-anak di lapangan tentu terharu, bangga dengan kondisi yang terjadi selama ini. Walaupun sebenarnya dalam kondisi pandemi.
Diakui mantan Kepala DPMPTSP ini, seluruh jajaran, di semua bidang dan pengawas berada di lapangan untuk memastikan PTMT berjalan sesuai dengan amanat surat edaran empat menteri. Dari laporan yang diterima, sejauh pemantauan pada hari pertama tidak ditemukan kendala berarti.
“Sejauh ini kita belum temukan kendala yang cukup berarti, dan yang paling menarik ternyata anak-anak sangat antusias menyambut dimulainya pembelajaran tatap muka,” akunya.
Dengan kondisi tersebut, ia mengajak sekaligus berpesan kepada para orang tua, agar terus mendukung prokes bagi anak-anak dalam rangka menuju sekolah. Kemudian dari sekolah ke rumah untuk terus dipantau agar sesuai dengan petunjuk yang telah diberikan, bagaimana seharusnya berangkat dari rumah dengan segala atribut prokes termasuk menyiapkan air minum atau pun bekal di sekolah.
Kepada sekolah, ia berpesan agar membangun komitmen yang tinggi untuk terus memastikan semua prokes itu telah dilaksanakan secara baik, menyeluruh dan harus konsisten.
“ Titik beratnya ke depan, kita terus memantau, tidak ada hari yang luput dari pantauan kita baik langsung di lapangan maupun secara online. Semua sekolah maupun kami dari dinas terus melakukan komunikasi dengan pihak sekolah untuk memastikan. Sekolah juga akan melaporkan perkembangan yang terjadi di lapangan selama PTMT ini berlangsung,” pungkasnya. (IM).
COMMENTS