SUMBAWA-Bupati Sumbawa, Drs. H. Mahmud Abdullah didampingi Wakil Bupati Sumbawa, Dewi Noviany, M.Pd., memimpin rapat koordinasi terkait integrasi toko swalayan dengan UKM-IKM di Kabupaten Sumbawa. Tujuan utamanya menyukseskan program ekonomi rakyat Kabupaten Sumbawa. Rakor dipusatkan di Aula H. Hasan Usman Kantor Bupati Sumbawa, pada Rabu (19/5).
Turut hadir, Ketua Komisi II DPRD Sumbawa, Berlian Rayes, S.Ag. M.Si., Asisten Administrasi Umum, Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah dan Kepala Bagian terkait. Serta para Manajemen toko swalayan/retail yang beroperasi di Kabupaten Sumbawa.
H. Mahmud Abdullah dikesempatan tersebut menegaskan, keberadaan toko swalayan atau toko retail, tidak boleh merugikan atau melumpuhkan UMKM lokal yang ada di Kabupaten Sumbawa. “Setiap toko swalayan wajib menyediakan tempat dan ruang untuk produk-produk UMKM lokal, baik di dalam maupun di luar toko” tegasnya.
Sementara Wakil Bupati Sumbawa, Dewi Noviany, M.Pd. menyatakan, Pemerintah Daerah akan menggratiskan setiap UMKM yang akan mengurus sertifikat halal dan perijinan BPOM produk-produknya. “Tidak ada alasan lagi toko swalayan untuk tidak menjual produk-produk UMKM lokal kita, ini demi kesejahteraan masyarakat” kata Novi. (IM)
COMMENTS