SUMBAWA – Anggota Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Sumbawa – Gahtan Hanu Cakita melaksanakan reses kedua pada masa sidang 1 di Dusun Perajak, Desa Batu Bangka, Kecamatan Moyo Hilir, Selasa 9 Februari 2021. Di reses kali ini, Aan akrabnya disapa ditemani Kabid Perikanan dan Budidaya Dislutkan Sumbawa – Rahmat Hidayat, serta BPD dan Pokdarwis Desa Batu Bangka.
Dalam pelaksanaan Reses tersebut menerapkan standar protokol kesehatan covid-19. Adapun sejumlah aspirasi masyarakat yang disampaikan yaitu keinginan masyarakat untuk kembali berbudidaya rumput laut. Karena saat ini mereka kebanyakan beralih menjadi petani jagung, dan hal tersebut pun dinilai berat dari segi biaya. Kemudian ketika kembali menjadi petani rumput laut, diharapkan persoalan yang kerap terjadi seperti gagal panen mendapatkan solusi.
Dari perwakilan Pokdarwis meminta adanya bantuan sarana prasarana, dalam menjalankan program dan untum mengawasi oknum nelayan melakukan ilegal fishing. Sementara dari kelompok ibu-ibu pengelolaan ikan ‘Lancar Rezeki’ meminta bantuan untuk pengembangan usaha. Yaitu dengan pengadaan sarana penunjang.
Ternyata, aspirasi masyarakat tersebut sejalan dengan keinginan Aan untuk mengembalikan Dusun Perajak sebagai Sentra Budi Daya Rumput Laut.
“Mau saya sentra budidaya rumput laut ini, orang yang mencari bibit rumput laut ini di Dusun Perajak. Sehingga perekonomian juga meningkat. Tapi untuk langkah awal tidak apa-apa kita memanfaatkan bibit dari budidaya di tempat lain yang sudah jalan dulu,” ujarnya.
Aan menegaskan, bantuan untuk rumput laut ini akan diupayakan terealisasi di APBD Perubahan 2021.
“Saya akan mengupayapakan agar hal ini segera terealisasi,” tambahnya.
Terkait kekhawatiran masyarakat akan terjadinya gagal panen, Aan mengharapkan instansi terkait bisa memberikan solusi terbaik.
“Kita harus berfikir selalu berhasil, jangan gagal dulu. InsyaAllah, Perajak akan kembali menjadi Sentra Budidaya Rumput Laut,” tandasnya.
Demikian dengan kelompok pengelolaan ikan, Aan sangat mendukung dalam pengembangan jenis produk. Termasuk juga pengawasan ilegal fishing oleh Pokdarwis setempat.
“Saya fokus industrilisasi perikanaan ini untuk Kelompok Lancar Rezeki. Dengan alat yang modern. Kemudian jaring, sampan, mesin saya siap, akan kita upayakan. Tapi yang menjadi prioritas budidaya rumput laut dan industrilisasi perikanan,” pungkasnya. (IM)
COMMENTS